Pagi ini seharusnya dimulai dengan belanja ke pasar, membeli kelapa muda parut dan tepung beras. Sebagaimana yang saya kicaukan semalam, saya ingin membuat klepon hari ini. Tapi entah, mengingat saya yang bangun kesiangan karena menyimak X Factor Indonesia hingga lewat tengah malam, mendengar lagu "Sari Roti" yang lewat saya jadi ingin bikin sarapan dengan roti saja. Yah, hitung-hitung ganti menu, rasanya akan lebih seru menyambut hari Sabtu dengan menu baru.
Setelah roti tawar di tangan, saya putar otak. Kalau dipanggang dengan toaster, sudah biasa. Bahan isian pun standar saja, hanya ada meises & selai pandan. Kemarin malam sempat browse kumpulan resep Urban Cook sih, ada French Toast. Masakan yang dulu ketika saya kecil sering saya buat sendiri, karena ada di buklet masakan sederhana yang jadi bonus majalah Bobo. Praktis dan enak buat sarapan.
Tapi, ada yang lebih saya khawatirkan. Lidah suami. Huhuhu. Selera suami berkebalikan sempurna dengan saya. Sebutlah makanan apa yang dia benci, maka hampir seluruhnya saya suka. Dia tidak suka susu putih, keju, mayonais, sushi, segala masakan yang creamy & berbau serta memiliki rasa terlalu tajam. Pft, padahal saya suka itu semua. Sejak berpacaran, saya bertekad untuk memperlebar palate suami. Sayang sekali kalau rentang rasa yang diciptakan di dunia ini harus disempitkan karena preferensi yang kurang. Nah, di resep yang Urban Cook cantumkan, ada susu di dalamnya. Mari kita jajal resep ini dengan tekad & keyakinan yang kuat bahwa suami bakal suka! *pasang ikat kepala*
French Toast ala Urban Cook
Bahan
- 3 telur (saya, 2 butir)
- 3/4 cangkir krim kental atau susu (saya pakai 180 ml susu UHT low fat)
- 1 sendok makan ekstrak vanila (saya pakai essens vanila 2 tetes)
- ¼ sdt bubuk kayu manis (sedang tidak punya yang bubuk, langsung parut kayu manis seibu jari udah cukup)
- Sejumput bubuk pala
- Sejumput garam
- 3 helai roti, roti yang sudah keras juga boleh dipakai
- 2 sendok makan mentega tawar
- sirup Maple atau madu
Cara buat
- Kocok telur, krim, vanila, kayu manis, pala, dan garam dalam mangkuk besar
- Rendam roti di dalam campuran telur kira2 10 menit sampai benar benar terendam
- Dengan api sedang, masak French toast dengan sedikit mentega sampai kedua sisi kecoklatan, simpan dalam oven yang hangat selama anda memasak sisa roti
- Sajikan French toast dengan topping favourite anda
Dengan penggunaan rasio bahan yang saya tuliskan di dalam kurung, sudah cukup kok untuk 3 helai roti tawar, tidak kurang tidak lebih. Untuk toppingnya, saya menggunakan gula pasir + parutan kayu manis yang diblender sebentar (dry mill, 15 detik cukup). Rasa topping berhasil jadi penyeimbang roti yang gurih dan machteig. Tiga helai roti yang diiris diagonal, cukup untuk 2 porsi. Saya menulis ini di tengah hari, masih kenyang loh, padahal sarapan jam 8 pagi.
Yang paling mendebarkan tentu proses icip-icip. Alhamdulillah, suami suka. Yeay!
=D